Cianjur – TA Pro Music & Publishing, sebuah perusahaan rekaman yang mengorbitkan beberapa talenta muda berbakat, bekerjasama dengan komunitas pelawak yang tergabung dalam Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI), perusahaan berbasis herbal PT Tradisi Untuk Semesta (TRUST) dan para wartawan yang tergabung dalam Jurnalis Indonesia Peduli (JIP) menggelar penyaluran donasi untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat, Rabu (11/01).
Penyaluran donasi ini bekerjasama dengan Radio Tjandra Cianjur, yang langsung mengarahkan tim relawan ke kantong-kantong pengungsi. Acara yang dipusatkan di Kampung Barukaso, Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur ini juga diisi dengan ‘trauma healing’ oleh ustadz Abubakar Madris, bersama jajaran pelawak seperti Derry 4 Sekawan, Gus Memed, serta beberapa penyanyi seperti ‘Si Raja Trending‘ Maulana Ardiansyah dan Trio Macan.
Menurut Koordinator penyaluran donasi dari TA Pro Music, Rismawati, sebenarnya penggalangan donasi korban gempa Cianjur ini dilakukan beberapa minggu sebelumnya dengan cara daring dan offline. “Begitu donasi terkumpul, kita langsung salurkan langsung, karena niatnya memang segera disalurkan kepada mereka yang membutuhkan,” ujar Risma kepada wartawan yang terlibat dalam penyaluran donasi.
Risma menambahkan Gempa Cianjur yang terjadi pada 21 November 2022 yang menewaskan 600 orang lebih dan menyebabkan ribuan orang kehilangan tempat tinggal menjadi keprihatinan kita semua. “Semoga usaha kecil kita, niat baik kita ini bisa membantu dan meringankan beban para korban gempa Cianjur,” kata Risma.
Sementara itu, pelawak senior Derry 4 Sekawan menyampaikan, meskipun gempa ciajur sudah beberapa bulan berlalu, namun dampaknya pasti masih sangat dirasakan oleh warga terdampak. Oleh karenanya, Derry bersama teman-teman pelawaknya sangat mengapresiasi acara donasi yang menggabungkan trauma healing sebagai bagian dari upaya untuk mengembalikan kepercayaan dan semangat para korban dari trauma.
“Tujuan utama kita melakukan trauma healing adalah untuk membangkitkan semangat mereka, menumbuhkan kepercayaan bahwa mereka bisa bangkit dari bencana yang meluluhlantakkan rumah, sekolah, tempat ibadah dan fasilitas umum lainnya,” kata Derry. “Mudah-mudahan acara seperti ini masih terus dilakukan sampai mereka benar-benar siap untuk bangkit.” tambah Derry.
Hal yang sama juga disampaikan Maulana Ardiansyah. Dia rela mengorbankan jadwal manggungnya yang padat, untuk bisa terlibat dalam penggalangan dan penyaluran donasi korban gempa Cianjur. “Saya tahu gimana rasanya nggak punya tempat tinggal, kehilangan orang-orang yang kita sayangi, nggak bisa sekolah, nggak tenang dalam beribadah. Makanya saya menyempatkan waktu saya untuk bergabung dalam tim, yang kebetulan diinisiasi oleh label tempat saya bernaung.” jelas penyanyi yang biasa disapa Lana ini. (***)