Lagu “Pamit”: Ekspresi Emosional Perpisahan Dengan Balutan Musik Pop Melayu Dari Maulana Ardiansyah

DEPOK – Dalam dunia musik yang terus berkembang, tidak semua lagu tentang cinta harus berbicara tentang bahagia. Kadang, lagu tentang perpisahan paling jujurlah, yang paling menyentuh hati. Lagu sedih juga banyak diminati oleh pendengar pecinta musik.

“Tak semua perpisahan butuh kata, kadang musiklah yang bicara.”

Ungkapan ini mungkin paling tepat menggambarkan nuansa yang ditawarkan Maulana Ardiansyah dalam lagu terbarunya, “Pamit”. Dengan balutan musik pop melayu yang syahdu, lagu ini hadir sebagai bentuk ekspresi emosional atas perpisahan yang tak mudah diucapkan. Bukan sekadar karya musik, “Pamit” adalah surat terbuka yang ditulis dengan nada, dan irama.

Di tengah banyak lagu cinta yang bahagia, Maulana Ardiansyah hadir membawa nuansa yang berbeda, dengan lagu “Pamit”. Dirilis dengan balutan pop melayu yang kental, lagu ini bukan sekedar nyanyian tentang kepergian.

Lagu “Pamit” dari Maulana Ardiansyah adalah karya yang sederhana namun kuat secara emosional. Dengan lirik yang relatable dan tema lagu yang sangat dekat dengan pengalaman banyak orang, lagu ini menjadi media untuk “pengakuan” bagi mereka yang pernah mencintai dan pernah terluka.

Tak mengherankan jika lagu “Pamit” ini mendapat sambutan hangat, terutama di platform seperti Youtube dan Tiktok. Banyak pendengar yang mengaku merasa “terwakili” oleh lagu ini, entah karena sedang mengalami perpisahan, atau karena pernah berada dalam posisi yang sama.

Official musik video lagu “Pamit” sudah dirilis melalui platform Channel Youtube Maulana Ardiansyah, pada Jumat, 3 Oktober 2025.

more insights